Jasa Event OrganizerEvent planner dan event coordinator, kedua istilah tersebut mungkin pernah didengar, tapi apakah keduanya sama? Tentu saja tidak. Dalam dunia penyelenggaraan acara, peran dan tanggung jawab yang dimiliki keduanya sering kali membingungkan. 

Meskipun keduanya berfokus pada penyelenggaraan acara, mereka memiliki peran yang berbeda dalam mengatur dan mengelola suatu acara. Artikel ini akan membahas perbedaan antara Event Planner dan Event Coordinator untuk membantu memahami peran masing-masing. Apa sih bedanya? Jawabannya ada di artikel ini.

Pengertian Event Planner dan Event Coordinator?

Credit: redlinecomunication

Interpretasi yang bervariasi dari istilah yang digunakan dalam industri event managing ini tidak jarang menyebabkan kebingungan dan kesalahpahaman, terutama istilah event planner dan event coordinator. Event planner membuat keputusan mengenai serba-serbi kebutuhan acara. Sederhananya, event planner akan berfokus pada memuaskan segala keinginan klien mereka. 

Event coordinator bertanggung jawab untuk memastikan semua detail acara dieksekusi dengan rapi.  Event coordinator juga bertanggung jawab untuk mengawasi setiap vendor. Apakah vendor datang tepat waktu dan bekerja dengan baik. Event coordinator bertugas agar segala yang sudah direncanakan tidak berantakan dan acara tetap berjalan sesuai dengan jalur yang disediakan.

Perbedaan Event Planner dan Event Coordinator 

strategi event organizer
Credit: Freepik

Fokus Pekerjaan

Event planner memang berdedikasi dalam membangun acara yang meriah, tetapi tidak berarti mereka ikut terjun menikmati suasana agenda yang mereka urus. setiap event planner profesional harus memikirkan gambaran besar sebuah acara. 

Pertanyaan seperti ‘apa tujuan dari acara ini?’ dan ‘bagaimana saya akan mencapai tujuan itu?’ menjadi makanan mereka sehari-hari. Perbedaan paling penting sebenarnya adalah pengalaman. Event coordinator dianggap sebagai pekerjaan yang cocok bagi pemula di industri event managing.

Event planner bekerja secara langsung dengan klien. Menentukan visi, kebutuhan, dan anggaran acara yang akan dirancang. Misalnya, jika acara dalam agenda adalah pernikahan, event planner dapat mendiskusikan keperluan acara yang sesuai dengan keinginan calon pengantin.

Profesi ini menjadi gerbang pemula untuk meniti karir sebagai event planner. Ibaratnya, event coordinator adalah ladang untuk memanen pengalaman. Bila event planner bertugas sebagai ‘konseptor’ sebuah acara, maka yang menjadi ‘eksekutor’ adalah mereka para event coordinator. Tugasnya pun jelas, menangani kebutuhan logistik acara dan menjadi orang yang bertanggung jawab atas segala permasalahan teknis.

Baca Juga: Tips Memilih Event Organizer yang Tepat untuk Sukseskan Acara

Skill yang Dibutuhkan

Perbedaan keahlian seorang event planner dan event coordinator itu sebenarnya tidak terlalu banyak. Keahlian dan pengetahuan yang harus mereka miliki bisa dibilang mirip. Karena pada dasarnya kedua profesi ini saling berkaitan dalam industri event managing.

Kemampuan Komunikasi

Lembaga penyelenggaraan acara pada umumnya selalu membutuhkan individu yang komunikatif dan percaya diri ketika harus menghadapi klien dan juga pengunjung acara.

Multitasking

Dapat ber-multitasking sudah menjadi kewajiban untuk bisa masuk ke bidang ini. Kelak kandidat akan menjadi staf industri dan harus mampu berkutat dengan kesibukan dan jadwal yang padat dalam satu waktu.

Mampu Berpikir Kritis

Pekerjaan ini juga membutuhkan orang yang kreatif dan kritis. Khususnya event planner yang akan memprakarsai sejumlah ide dan konsep bagi berbagai acara. Jangan lupa bagi kamu yang ingin berkecimpung di dunia event managing harus bersedia untuk mengorbankan waktu istirahatnya.

Tidak jarang mereka harus bekerja di hari libur untuk mengawasi jalannya acara dan juga memenuhi keinginan klien.

Tanggung jawab

Secara objektif, kedua profesi jelas bertanggung jawab pada perusahaan mereka. Namun, event planner juga memiliki tanggung jawab langsung pada klien. Pekerjaan ini menjadi wajah beberapa lembaga penyelenggara acara karena merekalah yang berhadapan langsung dengan klien.

Sedangkan event coordinator memiliki tanggung jawab kepada customer, vendor, dan juga event planner. Garis besarnya, kedua profesi ini bertanggung jawab pada acara, klien, dan perusahaan.

Itulah penjelasan mengenai perbedaan event planner dan event coordinator. Perbedaan kedua profesi tidak begitu banyak, namun tetap ada beberapa hal yang membedakan bila ingin bekerja di industri event managing.

Apabila tertarik untuk menjalankan kegiatan seperti event organization atau event planner maka bisa dengan menghubungi Labiru Event. Labiru Event telah berpengalaman menangani banyak permintaan klien sehingga terjamin pelayanannya, lho! 

Leave a Reply

Your email address will not be published.