Google Ads MasterclassGoogle Ads, sebuah platform pengiklan digital besutan Google yang banyak digunakan oleh pemilik bisnis untuk mendukung proses pemasaran digital mereka. Dengan Google Ads, pemilik bisnis dimudahkan dalam proses kampanye karena Google Ads memiliki berbagai macam fitur yang membantu dalam proses kampanye. 

Namun untuk pemula, terutama yang belum pernah menginjakan kaki di dunia pemasaran digital, Google Ads dapat menjadi platform yang membingungkan karena berbagai istilah dalam teknisnya.

Artikel ini akan membahas istilah-istilah yang wajib dipahami sebelum menjalankan kampanye pemasaran menggunakan Google Ads.

Akun Google Ads (Google Ads Account)

buat akun google ads
credit: google

Akun Google Ads adalah akun yang digunakan untuk menjalankan dan mengelola kampanye iklan yang ingin dilakukan. 

Kampanye (Campaign)

Kampanye adalah proses menjalankan iklan secara keseluruhan dari a-z, dari tujuan hingga anggaran. Dengan menjalankan kampanye, pengiklan dapat menjalankan proses iklan secara lebih terstruktur dan mengoptimalkan kinerja sesuai tujuan bisnis.

Grup Iklan (Ads Group)

Grup iklan adalah fitur Google Ads yang memungkinkan pengiklan untuk mengelompokkan iklan sesuai keyword dan tema yang sama, sehingga kampanye iklan dapat lebih terstruktur dan mudah dalam pemantauan. 

Dengan Menggunakan grup iklan, pengiklan dapat lebih mudah dalam mengelola dan mengoptimalkan kinerja iklan sesuai dengan target dan tujuan bisnis.

Iklan (Ads)

Credit : Myriam Jessier

Iklan adalah pesan penawaran yang berbentuk teks, gambar, video yang dapat menarik penerima untuk berinteraksi dengan pengiklan. Dengan Google Ads, iklan dapat tampil sesuai kebutuhan seperti tampil di halaman pencarian, GMail, Youtube, aplikasi, dan ekosistem Google lainnya.

Kata Kunci (Keyword)

Keyword adalah kata yang digunakan orang untuk mencari sesuatu di halaman pencarian. Pengiklan harus memilih kata kunci yang relevan sesuai dengan produk atau jasa yang ditawarkan agar iklan dapat diterima oleh orang yang tepat.

Pencocokan Kata Kunci (Keyword Matching)

Keyword matching adalah teknik yang digunakan untuk mengatur kapan iklan dapat muncul di halaman pencarian, ini memungkinkan pengiklan agar iklan mereka hanya tampil saat seseorang mengetik kata kunci tertentu. Keyword matching memiliki jenis yaitu broad match, phrase match, exact match.

Baca juga: 3 Hal yang Harus Dilakukan Agar Google Ads Sukses di Tahun 2024

Bidding

Credit: Seer Interactive

Bidding adalah proses dimana pengiklan menetapkan jumlah biaya maksimum yang dapat dikeluarkan setiap kali seseorang berinteraksi dengan iklan termasuk mengklik maupun melihat iklan. Ini adalah proses lelang yang mengharuskan pengiklan bersaing dengan pengiklan lain agar iklan dapat tampil, semakin tinggi biaya yang dipasang semakin tinggi pula peluang untuk iklan tampil di atas.

Kualitas Iklan (Ads Quality)

Kualitas iklan adalah penilaian yang diberikan Google terhadap iklan didasarkan relevansi, kegunaan, dan user experience. Penilaian atau skor yang tinggi dapat berpeluang untuk meningkatkan interaksi terhadap iklan.

Hal ini membuat pengiklan tidak boleh membuat iklan secara asal, pembuatan iklan harus dibuat dengan semaksimal mungkin sesuai tujuan dan target audiens.

Remarketing

Remarketing adalah fitur Google Ads yang memungkinkan pengiklan untuk menargetkan pengguna yang pernah berinteraksi dengan iklan atau mengunjungi situs web sebelumnya. Dengan melakukan remarketing, target akan lebih relevan karena sudah pernah berinteraksi sebelumnya sehingga memiliki peluang tinggi untuk lanjut ke tahap konversi baik pembelian maupun pendaftaran.

Konversi (Conversion)

Konversi merujuk pada tindakan yang seseorang lakukan setelah berinteraksi dengan iklan, baik melalui klik maupun hanya melihat iklan tersebut. Misalnya, ketika seseorang mengklik iklan atau hanya melihatnya, mereka mungkin melakukan pembelian, mendaftar, atau mengunjungi situs web. Selain itu, konversi sering digunakan sebagai metrik untuk mengukur keberhasilan kampanye iklan.

Google Ads memiliki fitur pelacakan konversi yang memungkinkan pengiklan mengetahui konversi penerima iklan terhadap iklan yang dijalankan. Dengan demikian, pengiklan dapat menentukan ROI (Return on Investment) dalam proses kampanye iklan. Selain itu, fitur ini membantu dalam memahami efektivitas iklan dan strategi pemasaran. Dengan informasi ini, pengiklan dapat menyesuaikan strategi mereka untuk mencapai sasaran bisnis yang diinginkan.

 

Itulah istilah-istilah yang biasa ada saat menggunakan Google Ads. Memahami istilah-istilah tersebut merupakan langkah yang penting sebelum memulai perjalanan menggunakan Google Ads untuk kesuksesan bisnis. 

Leave a Reply

Your email address will not be published.