Digital Marketing — Memasuki di fase era digital yang terus berkembang, penerapan strategi digital marketing menjadi kunci utama bagi kesuksesan dalam berbisnis. Ada beberapa contoh yang bisa kita manfaatkan untuk beriklan antara lain seperti platform media sosial maupun penggunaan optimasi mesin pencari.
Langkah-langkah ini tidak hanya digunakan untuk memperluas jangkauan target pasar, namun juga dapat digunakan untuk mengoptimalkan dan membangun hubungan yang kuat dengan pelanggan potensial.
Bagi para pebisnis berpengalaman maupun marketer pemula, memahami dan menerapkan strategi digital marketing yang tepat tentunya dapat menghasilkan profit dengan nominal yang fantastis.
Baca Juga: Jenis-jenis Digital Marketing, Bidang yang Lagi Naik Daun
Tipe Digital Marketing
Pola kerja digital marketing memiliki 2 tipe yang seringkali dijadikan bahan pertimbangan bagi para marketer. Meskipun mempunyai pola kerja yang sama namun terdapat perbedaan baik dari segi waktu, anggaran, maupun tujuan berbisnis.
Tipe digital marketing yang bisa kamu pahami maknanya, terdapat 2 macam tipe yakni marketing organic dan marketing paid. Kedua tipe ini tentunya memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing yang dapat dimanfaatkan oleh sebuah brand untuk mencapai tujuan pemasaran.
Digital Marketing Organic
Tipe marketing yang berfokus untuk membangun identitas dan unique selling proposition pada sebuah brand. Digital marketing memiliki tujuan antara lain untuk meningkatkan brand awareness, menarik dan mempertahankan pelanggan, serta membangun hubungan jangka panjang dengan pelanggan potensial.
Digital marketing organic tentunya membutuhkan usaha yang lebih banyak dan sikap yang konsisten karena proses yang dibutuhkan memakan waktu yang cukup lama. Selain itu, tipe organic ini umumnya digunakan untuk mempresentasikan brand identitas dan mendorong user generated content untuk membantu tim pemasaran dalam pembuatan konten.
Digital Marketing Paid
Proses pemasaran digital yang dilakukan oleh para pebisnis dengan cara membayar untuk menampilkan iklan berdasarkan segmentasi pasar yang sudah ditetapkan. Data yang kita peroleh selama beriklan dapat digunakan untuk menentukan target atau KPI, mengukur tingkat keberhasilan serta merancang strategi iklan.
Tipe digital marketing paid ini harus mengeluarkan anggaran yang lebih besar untuk kampanye iklan. Namun keuntungan lain yang didapat antara lain dapat memangkas waktu sehingga proses beriklan bisa jauh lebih efisien. Selain itu, digital marketing paid juga memanfaatkan target audiens untuk menjangkau calon pembeli dengan tepat sasaran.
Strategi Digital Marketing
Strategi digital marketing merupakan sebuah upaya untuk mengoptimalkan aktivitas pemasaran melalui media digital seperti mesin pencari keyword, platform media sosial, website, serta email. Setiap strategi marketing yang digunakan tentunya juga memiliki tujuan yang sama yaitu dapat mencapai target pasar yang diinginkan serta menghasilkan keuntungan dalam berbisnis.
Terdapat beberapa strategi digital marketing potensial yang sering digunakan oleh marketer untuk menjalankan kampanye iklan sesuai dengan kebutuhan dan tujuan pemasaran. Strategi digital marketing tersebut antara lain seperti :
Search Engine Optimization
Sebuah proses optimasi di mesin pencari yang membuat urutan website berada di urutan paling tinggi pada search engine result page. Aktivitas marketing ini dapat meningkatkan jumlah traffic secara organik di laman website.
Content Marketing
Strategi pemasaran yang digunakan dalam proses pembuatan dan promosi konten. Aktivitas ini bertujuan untuk menghasilkan brand awareness, pertumbuhan traffic dan tujuan khusus lainnya. Tools yang paling sering digunakan adalah WordPress, SEMrush/ahrefs, Hootsuite serta Google Analytics.
Baca Juga: Mengapa Kombinasi Iklan dan SEO Penting dalam Strategi Pemasaran?
Social Media Marketing
Aktivitas pemasaran yang dilakukan dengan memanfaatkan platform media sosial seperti Facebook Ads atau Instagram Ads untuk mempromosikan brand beserta produknya. Ketika beriklan di platform media sosial pasti membutuhkan call to action atau sebuah kalimat ajakan agar audiens yakin dan melakukan tindakan berupa pembelian.
Affiliate Marketing
Strategi yang digunakan para marketer untuk mempromosikan sebuah brand berupa produk maupun jasa yang sedang dijalankan, sehingga dapat mendatangkan calon pembeli melalui jasa afiliasi.
Email Marketing
Aktivitas pemasaran digital yang dilakukan dengan mengirimkan konten promosi seperti diskon, layanan bisnis maupun penawaran melalui platform email. Tools yang sering digunakan oleh marketer adalah Mailchimp.
Marketing Automation
Sistem yang dapat memudahkan segala aktivitas pemasaran dan mengacu pada perangkat lunak untuk menjalankan operasi beriklan secara otomatis. Ada beberapa contoh marketing automation seperti halnya Newsletter, SleekFlow, Welcome Email, dan lain sebagainya.
Itulah beberapa strategi digital marketing yang efektif untuk pertumbuhan bisnismu!